Dedicated To My Lovely Uncle


A human life is a story told by God, right ? Sekarang masih sehat, besok entahlah...Sekarang masih bernafas siapa tau besok kita di panggil oleh-Nya..Yesterday is a memory, tomorrow is a mystery and today is a gift, quotes itu bener banget adanya..Hampir setiap orang menolak yang namanya duka dan berusaha sekuat tenaga untuk hidup bahagia..Jadi ketika berita duka menghampiri, kita tidak akan pernah siap...Tak pernah terbayangkan sebelumnya kalau acara kumpul keluarga bulan kemarin itu menjelma menjadi mimpi yang terlalu buruk...Kepergian salah satu Om ku menghadap ilahi...
Om ku yang satu ini type yang sangat penyabar..Buatku, yang sedari kecil hidup bersama nenek dan kakek, dan terbiasa di kelilingi oleh 'para om dan tante', om ku ini sangat berarti..Ingatanku melayang di  sepenggal kenangan ku bersama Om di masa kecilku, si Om ini paling rajin beliin aku Vitacimin. Yeps ! Vitacimin produk vitamin c non resep pertama yang mengorbit di Indonesia ini sangat mempunyai image yang mengena di masyarakat, termasuk di hatiku berkat kebiasaan si Om membelikanku Vitacimin sebagai pengganti permen buatku. Kalau anak kecil lainnya sudah cukup puas dengan permen, entah kenapa kalo aku berkat kebiasaan si Om membelikan ku produk yang satu ini, kalau sariawan melanda (yang bikin aku ga mau makan selama tujuh hari tujuh malam), pasti produk ini yang aku cari, bahkan kadang ga lagi sariawan pun aku kemudian ingin membeli tablet vitamin C yang satu ini. Sambil ngemut tablet ini sambil inget si Om...
Beranjak dewasa aku punya kenangan yang lebih mengharu biru dengan Om ku yang gemar nonton bola ini. Aku punya beberapa hobby yang beberapa di antaranya masih aku 'lestarikan' walo jarang terealisasikan, di antaranya : baca buku, and last is shopping. Hobby baca bukuku, sekarang mandeg total, i have no sphare time, secara aku pulang kerja paling cepet sampe rumah sekitar jam 6 sore, selepas itu aku sibuk take care of Isha. Beli buku sih tetep eksis, tapi akhirnya numpuk di rak buku masih lengkap dengan plastik and bandrol harga toko nempel (kebiasaaan ku satu ini sekarang bikin si hubby uring-uringan, pemborosan yang tidak smart katanya, tp guk guk menggonggong kafilah tetap berlalu, heheheh). Hobby kedua, jalan-jalan and shopping sebenernya masih lanjut, walo setelah punya Isha, rute jalan-jalan berubah total, biasanya dari mall ke mall sembari shopping or just window shopping, sekarang paling banter ke alun-alun naik odong-odong, ato ke stasiun liat kereta. Jalan ke mall sesekali aja sembari belanja bulanan. Nah, dulu jaman nya aku masih ABG (cieehhh ABG !) hobby shopping and jalan-jalan ku ini di support abeeees sama si Om. Kalo pas liburan kuliah, aku tinggal menclok aja ke rumahnya di Bogor, walhasil sepanjang liburan ku di rumahnya pasti bakal di isi jalan-jalan kesana kesini ke tempat-tempat belanja di seantero penjuru Bogor, dan Om ku dengan setia mengantar ponakannya si Ratu Shopping ini. Ga pernah ngeluh sama sekali, walo kadang durasi belanja and jalan-jalanku itu kebangetan, dari matahari terbit sampe matahari mau bobo juga kaga kelar-kelar. Tetapi Om ku yang satu ini tetap setia mengantar tanpa mengeluh. Well, i should learn about patience from him...But now he already gone...
Om ku yang satu ini memang type orang yang sabar and ga neko-neko kalo kata orang jawa, nrimo banget...Sampai di detik-detik menjelang kepergiannya, Om ku ini ga mau ngerepotin keluarga yang akan di tinggalkannya..Om ku kerja hingga akhirnya pensiun di Bogor..Bulan kemarin, Om pulang ke rumah di Ciamis karena memang ada acara keluarga..Namun di luar kebiasaan nya, Om berangkat lebih dulu dari tante ku pulang ke Ciamis. Di sela acara keluarga, Om ku yang memang gila bola ini, menyempatkan menonton bola di stadion. Namun entah kenapa, di tengah perjalanan pertandingan, Om mendadak pingsan hingga kemudian di bawa ke RS dan  langsung di rawat di ICU..Beberapa jam di rawat, akhirnya Om ku tersayang menghembuskan nafas terakhirnya..Semua terjadi begitu cepat..Om berpulang di tengah kehadiran semua keluarga besar, seakan sudah di atur sedemikian rupa..Om berpulang selamanya tanpa ingin merepotkan sama sekali..
Semua keluarga yang di tinggalkan sangat amat merasa berduka, termasuk aku..Tapi aku tahu Tuhan tidak akan memberikan cobaan yang melampaui batas kekuatan manusia, dan ketika Tuhan mengijinkan hal tersebut terjadi, saat itu pulalah Tuhan telah memberikan jalan keluar dari setiap masalah yang ada. Demikian aku berharap bagi Tante ku serta kedua puteri Om yang sekarang di tinggalkan...Puteri kedua Om ku, sedang mengerjakan tes masuk perguruan tinggi ketika ayahnya di panggil yang kuasa... Aku tau ini adalah cobaan yang sangat berat terutama untuk Tante ku dan kedua puterinya...Namun, aku percaya saat Tuhan memberikan cobaan kepada hamba yang dikasihiNya, saat itu pulalah Tuhan akan memberikan jalan keluar..

 Rasulullah Shallallâhu ‘Alaihi Wasallam bersabda:

  إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ } اللَّهُمَّ أْجُرْنِي فِي مُصِيبَتِي وَأَخْلِفْ لِي خَيْرًا مِنْهَا

"Sesungguhnya kami ini milik Allah dan kepada-Nya kami kembali. Ya Allah! Berilah pahala dalam musibahku ini, dan gantikanlah untukku yang lebih baik darinya"

Selamat jalan Om ku tersayang...Doaku akan selalu menyertaimu...Semoga aku dan seluruh keluarga besar bisa menjadi kekasih Allah SWT yang tidak mempunyai ketakutan dan tidak pula berdukacita...



Komentar

Postingan populer dari blog ini

HOW TO TREAT YOUR : SANDAL JEPIT

My Sky

My Diary My New Journey